Teori Kelistrikan dan Elekron

Agustus 28, 2021 0

    Semua bahan (matter) apakah  padat (solid),  cair (liquid)  atau  berbentuk  gas (gaseous), terdiridari partikel partikel yang sangat kecil sekali yang disebut molekul (molecules) dimana molekul ini terbentuk dari partikel partikel yang lebih kecil lagi yang dikenal dan disebut sebagai atom.  Bebera pa bahan yang memiliki molekul terdiri dari berapa atom yang serupa dikenal sebagai ele ment dan bahan bahan yang memiliki  molekul yang terdiri dari atom atom yang tidak serupa dise but sebagai persenyawaan (compounds). Jumlah elemen-elemen yang stabil (stable) sejauh ini hanya diketemu kan sebanyak 106 sedangkan jumlah persenyawaan tak-terbatas.




gbr. 1.1

Sebuah atom dapat dijelaskan (description) sbb. :

Mempunyai sebuah inti yang keras (terletak ditengah garis orbit)  dikenal  sebagai  nucleus.

  1. Nucleus atau inti ini  mengandung  dua jenis partikel yaitu proton dan neutron.  Selain dari partikel telah  ditemukan partikel  lain seperti  mesons dan  neutrino.   Mungkin  untuk  masa depan akan ditemukan  lagi  jenis  partikel  baru  (sesuai dgn perkembangan ilmu fisik

  2. Partikel  selanjutnya adalah elektron  (electron)  yang  terletak  di dalam inti.  Ilmu kelistrikan selalu membicarakan ‘elektron’. Dalam keberadaannya hanya ada / dikenal 17 partikel fundamental  yaitu :  tiga parti        kel disebut sebagai leptons,  lima disebut sebagai mesons  dan  sembilan partikel  lainnya disebut baryons.  Proton membawa muatan positip dan par- kel lainnya neutron (ditemukan oleh Chadwick 1932) yang secara kelistrikan merupakan partikel yang netral yaitu partikel yang tidak membawa muatan listrik dan mempunyai sifat yang keras seperti proton. Posisi proton dan neutron sengat berdekatan  berdampingan bersama dengan gaya nuklir yang besarnya sangat luar biasa.

  3. Secara relativ berputar (revolving) mengitari inti yang kokoh (massive), orbitnya kira kira berbentuk ellips. Partikel kecil  yang mengitari inti ini dikenal sebagai elektron (electron). Elektron eektron ini membawa muatan listrik negatip yang paling terkecil dan mempunyai massa yang dapat diabaikan (karena terlalu kecilnya). Massa sebuah elektron sekitar (1/1840) dari massa sebuah proton.

    Pandangan  sebuah atom seperti konsep di atas dikenal sebagai model atom Bohr-Rutherford, ditunjukan seperti gambar : 1-1. Jadi sebuh atom dapat seperti sebuah miniatur dari sistem solar / galaksi.  Sebuah inti keras yang bermuatan positip memiliki ‘Matahari’ ditengahnya dengan bebera pa elektron yang mengorbit / mengelilinginya yang beraksi seperti planet-planet di alam semesta ini. 

    Elektron planet berputar pada jarak yang jauh lebih besar dari ukuran inti dirinya, maka sebagian besar ruang yang ditempati oleh atom kosong. Pada kenyataannya, sebuah benda padat dapat dipandang/dipikirkan sebagai sebuah spons (bolu) seperti struktur di mana inti dan elektron menempati tetapi sedikit ruang yang terpakai oleh benda padat.

    Diameter sebuah atom berkisar antara 0.1 sampai dengan 0.5 nanometer atau (1 ´ 10-10 meter sampai dengan 5 ´ 10-10 meter) dan diameter inti atom sekitar 10-15 meter. Satuan massa untuk inti atom dipakai  ‘satuan massa atom’  yang disingkat sma di mana 1 sma = 1,6604 × 10-27 kg.  Secara normal, sebuah atom mempuyai listrik netral sebab atom terdiri dari proton dan elektron dengan jumlah yang sama banyaknya.

Sumber :

A Textbook Of Electrical Technology - Therajana